Penyakit Baru atau Penyakit Yang Tertunda?

Musim 2015/2016 belum lagi mencapai bulan Februari dimana biasanya para pemain biasa mendapat cidera, entah karena padatnya kompetisi atau keletihan, namun diawal musim ini para pemain sudah banyak yang bertumbangan akibat cedera yang secara langsung mempengaruhi performa team.

Di awali dari cederanya Sergio Busquets hingga ke Dani Alves, beruntung proses pemulihan mereka berlangsung cepat,dan yang paling teranyar adalah cederanya rafinha yang memakan hampir satu musim. Selain itu Lionel Messi yang di perkirakan akan melewatkan El Classico pada bulan November nanti bila cideranya tidak segera pulih.

Belum bisa bergabungnya Ardan Turan Dan Aleix Vidal dan di pinjamkannya beberapa pemain muda berbakat ke tim lain,membuat Luis Enrique memiliki stok yang pas-pasan untuk selalu tampil maksimal, dimana penyakit “penalti” yang akhir-akhir ini menjadi topik utama barca.

Melihat performa barca di awal musim ini yang masih angin-anginan (jika di bandingkan musim lalu), Barca kali ini terlihat penuh dengan penyakit yang bisa mempengaruhi jalannya mereka dalam meraih Title musim ini.

Pelajaran pertama bisa di petik dari kekalahan menyakitkan dari Atletic Bilbao dimana Strategi Luis Enrique dalam menurunkan starting line-up terkesan “Tidak Serius” dalam mempertahankan track meraih enam Piala dalam satu tahun.

Selain itu hal yang patut mendapat sorotan adalah tingkat kebobolan tim yang jika di banding musim lalu sangat berbeda jauh jika kita ingat musim lalu yang bisa lebih dari lima pertandingan dengan Clean Sheet, dan yang paling hangat kita ingat adalah di bantai Celta Vigo dengan skor (4-1).

Banyak yang menilai pertahanan Barça sangat buruk musim ini, padahal lini depan juga memiliki penyakit yang sama: tidak kreatif dan terlalu lama memegang bola, transisi antara bertahan dengan menyerang masih sering terlalu lama, dan yang paling sering adalah kurangnya finishing yang justru menjadi kekuatan utama musim lalu.

Apakah karena faktor strategi atau memang kualitas Barça musim ini tidak sehebat musim lalu?

Jika mengharapkan bermainya Arda Turan di Januari yang notabenenya belum tentu langsung menyatu dengan skema permainan di lapangan dan juga hasil Liga Champions Eropa yang bisa bisa saja FC Barcelona kan bermain di kompetisi malam jumat (Liga Eropa) jika melihat cara bermain mereka melawan AS Roma.

Apalagi jika hasil di El classico Barça menelan kekalahan, maka posisi Luis Enrique akan terancam untuk ke dua kalinya dan bukan tidak mungkin akan bernasib seperti pelatih sang rival Carlo Ancelotti yang berhasil meraih La Decima di awal kepelatihannya dan malah di pecat di akhir musim berikutnya.

Menarik untuk menyaksikan perjuangan Barça musim ini jika mereka tampil ciamik, bukan tidak mungkin para pecinta klub ini akan berondong membuka laptop mereka untuk streming bersama teman-teman mereka dalam mendukung FC Barcelona.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *